Pada bulan Februari aku mencoba mendaftarakan diri menjadi peserta Indonesia Digital Learning. Bersama teman satu kampusku di UNJ kami ramai ramai mendaftar . Tx be to God , kami yang mendaftar semuanya diundang .
Indonesia Digital Learning merupakan salah satu program CSR
PT. Telkom Indonesia sebagai wujud kepedulian Telkom Indonesia terhadap
pergerakan kemajuan pendidikan di Indonesia khususnya perkembangan potensi,
minat, bakat dan skill bagi para guru dalam bidang digital atau penggunaan
system information, communication, and technology (ICT). Secara khusus, IDL 2016 adalah program peningkatan kompetensi guru di
bidang TIK dalam proses belajar mengajar.
pada waktu mendaftar
Ada beberapa rangkaian dalam program Indonesia Digital
Learning. Ada Pelatihan IDL dan My Teacher My Hero (MTMH). Pelatihan IDL akan
dilaksanakan di 8 kota yaitu Jakarta, Surabaya, Medan, Jogjakarta, Balikpapan,
Jayapura, Makassar, dan Bandung. Setelah proses pelatihan IDL selesai
dilaksanakan, akan diadakan Training Camp MTMH dan akan terpilih 45 orang,
setelah itu, akan disaring lagi menjadi 17 orang. Lalu hasil akhir akan menjadi
8 orang terpilih dalam awarding My Teacher My Hero Competition. Dalam pelatihan
Indonesia Digital Learning, para peserta akan melakukan training yang dipandu oleh
para pakar yang terpilih dengan mengaplikasikan modul yang telah dibentuk oleh
Telkom Indonesia bagi para guru dalam mengaplikasikan kualifikasi digital yaitu
Information, Technology and Communication (ICT). Pada program pelatihan
Indonesia Digital Learning diharapkan para peserta mampu mengaplikasikan
materi-materi dalam Modul IDL 2016. Dari program pelatihan yang dilaksanakan,
akan terpilih 8 peserta menjadi pemenang MTMH (My Teacher My Hero).
Untuk mengikuti program "Pelatihan IDL dan MTMH",
para peserta diminta untuk mendaftarkan diri pada website: indonesiadigitallearning.com dan diminta untuk mengirimkan naskah pembelajaran
digital berupa RPP.

Hari ini tanggal 4 Mei 2016 adalah hari
kedua aku mengikuti program Indonesia Digital Learning yang
dilaksanakan di Hotel JS Luwanson Jalan Rasuna Said . Hari ini adalah
hari yang sangat membahagiakan .
Seperti
biasa, walau sudah bangun sedari jam 4.00 pagi , tetap saja nyampai di
tempat tujuan dalam keadaan telat. Maklum kemacetan sudah menjadi hal
yang biasa di Jakarta dan sekitarnya , apalagi aku berangkat dari
Cikarang .Hemmmm hp belum dibuka , dan dengan tergopoh gopoh , aku pun
langsung registrasi.
Semangat , buka laptop dan hp siap -siap dapat ilmu dari Indonesia Digital Learning.Eng i eng.....ready to learn. Tiba- tiba oleh Pak Thomas ( salah satu pemateri ) diumumkanlah nama-nama pemenang kuis Jakarta yang hanya 25 orang saja. Catet mas bro , kang , teteh , bang ucok,dan kak butet hanya 25 orang . Oh ya aku lupa mengatakan . Pada hari pertama disesi terakhir panitia memberikan quis on line yang berjudul Kuis Jakarta . Pemenang kuis ini akan diundang beraudiensi dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bapak Anies Baswedan dan Menteri BUMN Ibu Rini M Soemarno .
Wow...it is amazing , nama Rumondang Ernawati Sitohang pun dipanggil. Tau nggak sih , dari rumah hand phone sebenarnya sudah terisi penuh . Tapi apa mau dikata , dasar hand phone murah . Begitu nyampe di TKP ehh hp malah ngedrop tinggal 2 %. Trus gemana donk , masa mau berangkat ketemu menteri tapi alat untuk dokumentasi nggak ada ? Mau tau kelanjutannya? Hal tak terduga selalu datang pada saat yang tepat. Pantengin ya guys....bakal seru nih ceritanya.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar